Lekturiel.space – Investasi emas untuk pemula penting diperhatikan agar calon investor bisa mengambil keputusan investasi secara tepat. Investasi emas melibatkan pembelian emas dengan maksud untuk meraih keuntungan di waktu mendatang. Emas dianggap sebagai aset yang paling stabil dan aman karena nilai nya cenderung meningkat dari masa ke masa serta tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar keuangan yang tidak stabil.
Pengertian, Risiko, dan Bagaimana Cara Investasi Emas?
Pengertian investasi emas: Investasi emas adalah proses pembelian emas dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan di masa depan. Emas dianggap sebagai salah satu aset yang aman dan stabil karena nilainya cenderung naik seiring waktu dan tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar keuangan yang tidak stabil. Investasi emas dapat dilakukan dengan membeli emas secara fisik seperti perhiasan, koin, batangan emas. Investasi juga bisa dilakukan melalui produk investasi pada pasar keuangan seperti reksadana emas, ETF emas, atau kontrak berjangka emas. Baik individu, institusi keuangan, maupun perusahaan dapat melakukan investasi emas sebagai bagian dari diversifikasi portofolio investasi mereka. Tulisan ini secara khusus akan membahas tentang beberapa hal terkait investasi emas. Anda dapat mencermati lebih detail pada pembahasan berikut!
Kelebihan dan Kekurangan Investasi Emas
Kita tahu bahwa apa pun jenis investasi, tidak ada yang benar-benar bebas resiko atau pun selalu merugi. Semua jenis investasi tentu juga memiliki kekurangan beserta kelebihannya. Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan investasi emas, dua hal ini penting diperhatikan. Jika Anda memahami setiap kelebihan dan kekurangan dengan baik, maka Anda bisa merencanakan keputusan dengan bijak. Simak kelebihan dan kekurangan investasi emas di bawah ini:
Kelebihan Investasi Emas
1. Harga Emas Cenderung naik
Apabila kita melihat dari perspektif investasi jangka panjang, dapat disaksikan bahwa harga emas cenderung menunjukkan tren positif dan terus meningkat di atas rata-rata tingkat inflasi. Oleh karena itu, secara jelas hal ini menghasilkan perlindungan terhadap nilai nominal dari modal yang kita tanamkan ke dalam bentuk emas.
2. Nilai Emas Tidak Rentan Terhadap Resesi
Emas menjadi komoditas dengan nilai yang tidak rentan dan sulit digoyahkan oleh resesi. Sebagai ilustrasi, kita dapat mengamati perbandingan kinerja investasi antara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan harga emas pada tahun 2020 saat terjadi pandemi global. Pada periode tersebut, nilai IHSG menunjukkan penurunan yang signifikan sebesar 26,43% (menurut sumber dari cnnindonesia.com), sementara nilai emas malah cenderung meningkat.
3. Likuiditas yang Tinggi
Investasi emas memiliki kelebihan dalam hal likuiditas yang tinggi. Emas sangat mudah diperjualbelikan karena memiliki pasar yang likuid, yang memungkinkan investor untuk dengan cepat menjual emas dan menerima uang tunai sebagai hasilnya. Alasan utama untuk hal ini adalah karena emas memiliki nilai intrinsik yang tinggi dan permintaan yang besar dari sektor industri, perhiasan, dan investasi. Pasar emas global juga sangat besar dan aktif selama 24 jam, sehingga investor dapat membeli dan menjual emas kapan saja tanpa batasan waktu. Dalam situasi keuangan yang tidak stabil, investasi emas dianggap sebagai pilihan yang lebih aman karena mudah dicairkan menjadi uang tunai tanpa mengalami penurunan nilai yang signifikan.
4. Ketersediaan yang Luas
Investasi emas memiliki kelebihan ketersediaan yang luas karena dapat ditemukan dan diproduksi di seluruh dunia, serta dapat diinvestasikan dalam berbagai bentuk, seperti perhiasan, koin, atau batangan. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada investor untuk memilih sumber emas yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka. Investor juga dapat membeli emas dalam jumlah kecil atau besar, tergantung pada kebutuhan. Investasi emas dapat diakses oleh siapa saja dan menjadi bagian penting dari diversifikasi portofolio investasi mereka.
5. Mudah Dilakukan
Investasi emas mudah dilakukan karena emas dapat dibeli dalam berbagai bentuk dan dijual kapan saja di pasar yang likuid. Selain itu, emas juga dapat diakses oleh siapa saja, dari individu hingga perusahaan besar, dan dapat dilakukan dengan mudah tanpa memerlukan pengetahuan khusus atau pengalaman investasi yang tinggi.
Kekurangan Investasi Emas
Ada beberapa kekurangan dalam investasi emas yang perlu dipertimbangkan. Pertama, nilai spread yang tinggi pada investasi emas fisik dibandingkan dengan jenis investasi lainnya, seperti saham. Kedua, risiko kehilangan cukup besar jika emas fisik disimpan sendiri, terutama jika berupa perhiasan. Namun, investasi emas digital dapat menjadi solusi untuk mengurangi risiko ini. Ketiga, kenaikan harga emas cenderung lambat, dan terjadi saat kondisi ekonomi sedang tidak stabil. Keempat, keuntungan relatif kecil dibandingkan dengan jenis investasi lainnya, namun emas dapat berfungsi sebagai safe haven (perlindungan nilai). Kelima, memiliki suatu investasi emas tidaklah memberikan sebuah kontribusi positif kepada pertumbuhan sektor ekonomi riil. Tapi walaupun demikian, emas tetap bisa menjadi instumen investasi yang patut dipertimbangkan untuk mengejar untung dalam jangka panjang.
Cara Investasi Emas Pemula
Setelah mengetahui pengertian dan berbagai macam kelebihan dan kekurangan investasi emas, kini gilrannya Anda mengetahui cara melakukan investasinya. Cara yang akan diuraikan dalam materi ini merupakan cara paling ramah untuk pemula. Namun, meskipun begitu, tetaplah pertimbangkan manajemen resiko Anda. Berikut Adalah cara-cara yang dapat Anda simak:
1. Cara Investasi Emas di Pegadaian: Investasi Emas untuk Pemula
Investasi emas di Pegadaian dilakukan dengan Tabungan Emas Pegadaian, yakni program investasi emas yang disediakan oleh PT Pegadaian (Persero) kepada masyarakat Indonesia. Program ini memungkinkan masyarakat untuk membeli emas dengan harga terjangkau dan menyimpannya di Pegadaian dalam bentuk tabungan emas. Setiap bulan, nasabah dapat menabung dengan nominal yang sudah ditentukan dan Pegadaian akan menyimpan emas tersebut dalam bentuk fisik di gudang mereka. Ada dua cara membuka tabungan emas di pegadaian, yakni:
A. Melalui Outlet Pegadaian
Berikut adalah langkah-langkah untuk menabung emas di Pegadaian melalui outlet, yang diambil dari informasi resmi Pegadaian:
- Isi formulir pengajuan dan bawa kartu identitas berupa KTP ke outlet Pegadaian terdekat.
- Bayarlah biaya administrasi senilai Rp 10.000, bayar pula biaya pengelolaan rekening senilai Rp 30.000, dan juga biaya materai.
- Selanjutnya, nasabah harus membeli emas dengan minimal 0,01 gram.
- Tandatangani buku rekening sebagai bukti bahwa nasabah telah membuka rekening tabungan emas di Pegadaian.
B. Melalui Aplikasi Pegadaian
Berikut adalah cara sederhana untuk menabung emas di Pegadaian melalui aplikasi Pegadaian Digital:
- Unduh aplikasi Pegadaian Digital di Playstore atau Appstore dan lakukan registrasi terlebih dahulu.
- Setelah registrasi selesai, pilih menu "Tabungan Emas" di dalam aplikasi.
- Isi data diri dan pilih cabang Pegadaian terdekat untuk pembukaan rekening.
- Pilih metode pembayaran yang diinginkan dan lakukan pembayaran sesuai dengan petunjuk yang tertera.
- Setelah pembayaran berhasil dilakukan, rekening akan segera aktif. Buku tabungan emas dapat diambil di cabang Pegadaian tempat pembukaan rekening.
2. Cara Investasi Emas Antam
.jpg "investasi emas antam online")
Investasi emas Antam adalah bentuk investasi dengan emas yang diterbitkan oleh perusahaan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dijamin keaslian dan kualitasnya oleh pemerintah Indonesia melalui sertifikat LBMA (London Bullion Market Association) Good Delivery. Emas Antam dapat ditemukan dalam berbagai ukuran, mulai dari 1 gram hingga 1 kg, dan tersedia untuk pembelian di kantor Antam atau agen-agen resmi. Investasi emas Antam dianggap sebagai salah satu opsi investasi emas yang aman dan terpercaya di Indonesia. Investasi emas Antam dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain:
- Membeli emas batangan Antam di kantor Antam atau agen-agen penjualan resmi Antam. Emas batangan Antam memiliki keunggulan dalam hal keaslian dan kemudahan penjualan kembali di kemudian hari.
- Investasi emas Antam melalui program LM Antam atau Logam Mulia Antam. Program ini memungkinkan investor untuk membeli sebagian dari emas batangan Antam dengan nominal yang lebih kecil, seperti 0,5 gram atau 1 gram.
- Investasi emas Antam melalui program pegadaian emas Antam. Program ini memungkinkan nasabah menabung emas Antam dalam jumlah kecil secara berkala dan mudah diakses di seluruh kantor Pegadaian.
Risiko Investasi Emas
Meskipun investasi emas dianggap sebagai salah satu jenis investasi yang relatif aman, tetap saja terdapat beberapa risiko yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Fluktuasi harga: Nilai emas dapat berubah-ubah sesuai dengan permintaan pasar dan kondisi ekonomi global. Faktor kebijakan moneter suatu negara juga dapat memengaruhi harga emas.
- Biaya penyimpanan: Emas membutuhkan tempat penyimpanan yang aman, seperti brankas atau safe deposit box. Hal ini bisa menimbulkan biaya tambahan yang harus dikeluarkan.
- Risiko pencurian: Karena emas memiliki nilai yang tinggi, maka berisiko menjadi sasaran pencurian. Oleh karena itu, perlu memperhatikan faktor keamanan dalam penyimpanannya.
- Risiko likuiditas: Walaupun emas dianggap sebagai investasi yang likuid, tetap ada risiko bahwa investor kesulitan menjual emas pada saat yang diinginkan dengan harga yang diharapkan.
- Risiko politik: Kondisi politik suatu negara dapat memengaruhi stabilitas pasar dan nilai tukar mata uang, sehingga berdampak pada harga emas.
- Risiko kecurangan: Ada kemungkinan investasi emas menjadi target penipuan, seperti penjualan emas palsu atau program investasi palsu yang menawarkan return tinggi dalam waktu singkat. Oleh karena itu, investor harus teliti dan berhati-hati dalam memilih tempat investasi emas yang terpercaya.
Akhir Kata
Demikianlah informasi mengenai investasi emas untuk pemula. Investasi emas bisa menjadi pilihan investasi yang menarik untuk mengamankan kekayaan, tetapi juga memiliki risiko seperti fluktuasi harga, biaya penyimpanan, risiko pencurian, risiko likuiditas, risiko politik, dan risiko kecurangan. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk berinvestasi emas, pastikan untuk memahami risiko yang terkait dan melakukan riset terlebih dahulu untuk memilih tempat investasi emas yang terpercaya. Dengan melakukan investasi emas yang tepat, diharapkan dapat membantu mencapai tujuan keuangan jangka panjang.
0 Komentar